Brosnan memerankan agen rahasia James Bond dalam GoldenEye, Tomorrow Never Dies, The World Is Not Enough dan Die Another Day. Ia juga menjadi pengisi suara untuk permainan video James Bond 007: Everything or Nothing. Pada tahun 1993, Brosnan membintangi film Mrs Doubtfire dengan memerankan karakter Stuart Dunmeyer. Ia juga memainkan peran ahli vulkanologis Harry Dalton dalam film Dante's Peak bersama dengan aktris Linda Hamilton pada tahun 1997. Pada tahun 1996, ia membentuk sebuah rumah produksi bernama Irish DreamTime, bersama dengan Beau St Clair, seorang AS. Ia menikah dengan Cassandra Harris sampai kematiannya, dan sekarang ia menikah dengan Keely Shaye Smith.
Sejak meninggalkan peran James Bond, Brosnan kemudian membintangi beberapa film seperti The Matador dan Seraphim Falls. Ia menjadi warga negara Amerika pada tahun 2004. Dalam tahun-tahun berikutnya, ia lebih dikenal sebagai pekerja amal dan aktivis lingkungan hidup. Ia sekarang bekerja pada proyek-proyek seperti The Topkapi Affair,Caitlin dan The Big Biazarro. Ia kemudian membintangi film musikal berjudul Mamma Mia! sebagai Sam Carmichael, dimana atas perannya tersebut ia meraih Golden Raspberry untuk "Aktor Pendukung Terburuk". Ia sekarang menjadi narator untuk acara Thomas The Tank Engine & Friends.
James Bond
Brosnan pertama kali bertemu dengan produser film James Bond Albert R. Broccoli pada saat syuting For Your Eyes Only karena istri pertamanya juga turut bermain dalam film tersebut. Broccoli lantas berkata, "kalau ia (Brosnan) bisa berakting... dialah orang yang cocok untuk mewarisi peran Bond dari Roger Moore". Dilaporkan oleh Entertainment Tonight dan National Enquirer, bahwa Brosnan akan mewarisi peran lain Moore, yaitu sebagai Simon Templar dalam serial The Saint. Brosnan kemudian membantah rumor tersebut pada bulan Juli 1993, tetapi menambahkan, "setidaknya saya masih ada peluang di dua peran tersebut, tapi itu masih tersimpan di pikiran seseorang yang kini duduk di Hollywood."
Pada 1986, Timothy Dalton menjadi pilihan utama untuk menggantikan Roger Moore. Tetapi perjanjian kontrak dengan film Brenda Starr dan sebuah sandiwara teater dari Antony & Cleopatra dan The Taming of The Shrew sempat membuat Dalton tidak bisa menerima tawaran tersebut. Sebagai alternatif, Sam Neill kemudian sempat masuk tes untuk menjadi James Bond, tetapi kemudian ditolak oleh Albert R. Broccoli. Ternyata dalam kurun waktu setengah tahun, Dalton berhasil menyelesaikan syuting Brenda Starr dan itu berarti ia bisa masuk menjadi James Bond asal Wales yang pertama sepanjang sejarah. Dalton kemudian berperan dalam The Living Daylights (1987) dan Licence to Kill (1989). Dalton sedianya akan dikontrak untuk tiga buah film Bond, dimana untuk yang ketiga direncanakan akan diproduksi pada 1990 dan akan dilempar ke pasaran pada 1991. Saat itu judul yang berkembang di masyarakat adalah The Property of a Lady (yang masuk sebagai salah satu cerita pendek karya Ian Fleming), tetapi akhirnya tidak pernah dikonfirmasi oleh pihak EON Productions. Jalan ceritanya direncanakan akan berkisar seputar penghancuran sebuah laboratorium kimia di Skotlandia, dan Bond bertualang ke London, Tokyo dan Hong Kong. Tetapi film ini kemudian batal dibuat setelah United Artist/MGM berperang dengan EON selama hampir empat tahun. Ketika pertikaian ini berakhir di awal 1994, kontrak Dalton dengan EON Productions sudah habis, dan pada tanggal 7 Juni 1994, Brosnan diumumkan secara resmi sebagai aktor kelima untuk berperan sebagai James Bond.
Impian masa kecil yang menjadi kenyataan
Brosnan lantas menandatangani kontrak film James Bond sebanyak tiga judul dengan opsi tambahan untuk film yang keempat. Ia pertama kali muncul sebagai Komandan Bond pada film tahun 1995 berjudul GoldenEye yang kemudian banyak mendapat pujian dari para kritikus. Kritikus James Berardinelli menggambarkan ia sebagai "seorang yang bisa menyelesaikan perbaikan atas pendahulunya" dengan "bakat kecerdasan yang alami untuk seorang Komandan Bond. GoldenEye kemudian berhasil meraih pendapatan kotor sebesar US$ 350 juta di seluruh dunia. Film ini menjadi film keempat terlaris di dunia pada 1995, dan masuk sebagai salah satu film James Bond terlaris saat itu.
Pada tahun 1996, Brosnan membentuk sebuah rumah produksi film yang bernama "Irish DreamTime" bersama dengan mitranya Beau St Clair. Tiga tahun kemudian perusahaan tersebut merilis film perdananya yang berjudul The Thomas Crown Affair, yang kemudian berhasil sukses di pasaran box-office. Brosnan lantas kembali sebagai James Bond dalam Tomorrow Never Dies (1997) dan The World Is Not Enough (1999), yang juga lagi-lagi mencatat box-office. Pada tahun 2002, Brosnan tampil untuk keempat kalinya sebagai Bond dalam Die Another Day. Selama promosi, ia menyebutkan bahwa ia ingin melanjutkan perannya sebagai James Bond: "Saya ingin melakukan hal yang lain, sungguh. Connery melakukannya enam kali. Enam akan menjadi sebuah angka yang fantastis, yang tidak akan pernah kembali."
Brosnan sempat bertanya pada EON Productions ketika ia menerima peran Bond, intinya apakah ia akan diizinkan untuk bekerja pada proyek-proyek film lain di luar James Bond. Permintaan itu dikabulkan, dan setiap kali film Bond dirilis, Brosnan juga muncul dalam setidaknya dua film utama lainnya, termasuk beberapa film yang diproduksi oleh dirinya sendiri. Brosnan sendiri muncul dalam beberapa judul film di antaranya sebagai ilmuwan di film besutan Tim Burton berjudul Mars Attacks!, ahli vulkanologis di Dante's Peak dan dalam Grey Owl, yaitu sebuah film biografi tentang Archibald Stansfeld Belaney dari Inggris yang mengadopsi nama Ojibwa Grey Owl dan kemudian menjadi salah satu konservasionis pertama asal Kanada.
Mewariskan jabatan
Tidak lama setelah rilis Die Another Day, media mulai mempertanyakan apakah Brosnan akan kembali atau tidak sebagai James Bond untuk kelima kalinya. Brosnan kemudian sempat teringat pada Roger Moore yang dibenci oleh sebagian fans 007 di akhir kariernya sebagai James Bond dikarenakan usianya yang terlalu tua yaitu 58 tahun, namun di sisi lain ia juga banyak mendapat dukungan moril dari pihak produser dan sebagian fans fanatik 007. Untuk alasan ini, ia tetap mencoba untuk bersemangat mengulangi perannya sebagai James Bond. Sepanjang 2004, Brosnan diisukan menemui jalan buntu dalam negoisasi kontrak kerjanya sebagai James Bond dengan EON Productions. MGM sebagai induk EON Productions mengumumkan bahwa mereka akan mencari aktor lain yang lebih muda untuk menggantikan Brosnan. Pada Juli 2004 Brosnan berujar bahwa "Bond adalah kehidupan saya yang lain, ia ada di belakang saya."[31] Kemudian pada Oktober 2004, Brosnan mengatakan bahwa ia telah benar-benar berhenti sebagai James Bond, meskipun banyak isu yang menyatakan bahwa dirinya sedang syuting diam-diam untuk film James Bond kelimanya. Pengumuman pengunduran diri Brosnan sebagai Bond resmi dirilis pada Februari 2005. Dan beberapa bulan sesudahnya, aktor asal Cheshire, Daniel Craig resmi mengambil alih peran Brosnan untuk James Bond. Dalam sebuah wawancara dengan The Globe and Mail, Brosnan ditanya pendapatnya oleh wartawan tentang Daniel Craig sebagai James Bond baru. Brosnan menjawab, "Saya tak sabar lagi seperti kita semua menantikan hal itu. Daniel Craig adalah seorang aktor besar dan ia akan melakukan pekerjaan yang fantastis." Dia kemudian menegaskan kembali dukungan ini dalam sebuah wawancara dengan International Herald Tribune, yang menyatakan bahwa "Daniel Craig sedang dalam perjalanan untuk menjadi Bond yang akan dikenang sepanjang sejarah."[36]
Selama masa kerjanya di film James Bond, Brosnan juga menjadi salah satu bagian dari seri permainan video James Bond. Pada tahun 2002, wajah Brosnan digunakan sebagai model dalam video game Nightfire (dimana suaranya diisi oleh Maxwell Caulfield). Pada tahun 2004, Brosnan menjadi bintang utama dalam video game James Bond 007: Everything or Nothing, dimana untuk sulih suaranya ia bekerja sama dengan beberapa aktor pengisi suara lain.
Sumber : Wikipedia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar